Tidak dapat dipungkiri bahwa olahraga bulutangkis menjadi semakin populer di mata masyarakat Indonesia baru-baru ini. Walaupun masih memperoleh sedikit juara pada tahun 2010 ini, masyarakat Indonesia masih tetap antusias untuk mengetahui olahraga tepok bulu yang satu ini. Tentu saja, perkembangan berita olahraga bulutangkis kian diminati oleh masyakarat.
Berbicara tentang berita olahraga bulutangkis Indonesia, pastinya tidak terlepas dari beberapa kenangan pahit yang diperoleh oleh pemain nasional Indonesia pada beberapa event atau pertandingan sebelumnya. Dan pastinyalah masih belum dapat berbangga hati, bukan?
Walaupun demikian, Indonesia juga patut menghargai jasa para pemain bulutangkis kebanggaan Indonesia yang tentunya telah bermain dengan sepenuh hati pada setiap pertandingan. Tetapi, mungkin Anda bertanya-tanya, bagaimana gerangan kabar dari pemain-pemain nasional Indonesia selang beberapa saat kebelakang?
Pemain Nasional dan Bencana Alam
Sedikit menyinggung beberapa bencana alam yang baru-baru ini terjadi di bumi pertiwi Indonesia. Sebut saja, bencana tsunami di Mentawai, Sumatera Barat; bencana banjir bandang di Wasior; dan bencana gunung Merapi di sekitar Yogyakarta dan Jawa Tengah. Ternyata, hal ini juga mengundang rasa simpati dari para pemain nasional bulutangkis Indonesia. Hem, mungkinkah Anda ketinggalan beritanya?
Pada artikel ini akan mencoba mengurai perkembangan berita olahraga bulutangkis Indonesia. Semoga sedikit banyak menghibur Anda para pembaca.
Penggalangan Dana untuk Korban Bencana Alam
Aksi penggalangan dana dilakukan oleh para pemain bulutangkis Indonesia, baik oleh mereka yang masih aktif maupun oleh mereka yang telah pension dan pantas dianggap sebagai legenda bulutangkis Indonesia. Penggalangan dana yang bertajuk “Bulutangkis Peduli Merapi”, diadakan pada tanggal 19 Desember 2010 kemarin di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah yang lalu.
Pada pertandingan tersebut, diadakan pertandingan-pertandingan yang mungkin tidak akan Anda temukan di acara televisi manapun, yang sayang kalau Anda lewatkan. Sebab, dapatkah Anda bayangkan bagaimana jadinya apabila pemain yang masih aktif bertemu dengan pemain-pemain yang telah pensiun.
Berikut ini adalah beberapa pemain yang tergolong ke pemain yang masih aktif, dalam artian masih bermain dalam pertandingan nasional dan internasional dan yang tidak lagi aktif. Pertandingan dimulai dengan pertandingan dari pasangan campuran terkuat Indonesia Nova Widianto dan Liliyana Natsir melawan pasangan Muhammad Rijal dan Debby Susanto, yang dimenangkan oleh pasangan Muhammad Rijal dan Debby Susanto.
Dilanjutkan dengan pertandingan kedua, yang dimainkan oleh pasangan ganda putri antara pasangan Greysia Polii dan Meiliana Jauhari dengan pasangan Pia Zebadiah Bernadet dan Nitya Krishinda Maheswari, yang dimenangkan oleh Greysia Polli dan Meiliana Jauhari.
Berturut-turut pertandingan yang dilakukan adalah, Simon Santoso menghadapi Hariyanto Arbi, yang berpasangan dengan Edi Hartono, yang berpasangan dengan Rudy Gunawan. Lalu pertandingan tunggal putri antara Maria Febe Kusumastuti melawan legenda bulutangkis Indoensia, Susy Susanti. Susy Susanti berpasangan dengan Alan Budi Kusuma melawan Christian Hadinata yang berpasangan dengan Ivana Lie.
Dan yang terakhir sekaligus merupakan pertandingan pamungkas adalah, Taufik Hidayat dan Hendra AG yang harus melawan pasangan duet Fran Kurniawan Teng dan Sigit Budiarto. Dan tidak tanggung-tanggung, dana yang berhasil dikumpulkan adalah sebesar Rp 831.090.000,00.
Jadi, bagaimana pembaca semoga sajian artikel kali ini bisa menghibur Anda dengan perkembangan berita olahraga bulutangkis Indonesia.
http://www.bulutangkis.com
0 komentar:
Posting Komentar